Turnamen
sepak bola SMS Cup yang diadakan oleh Paguyuban Anak - Anak Sumba yang
berdomisili di Yogyakarta yang berlangsung sore tadi pada jam 16.00 -
17.30 antara Solor FC dan Wisselmeren FC berakhir dengan skor 2-1.
Awal
pertandingan pada babak pertama sebelum bertanding di lapangan Kesatuan
Brimob Paskhas, memang terlihat kalau belum ada kesiapan dari anak -
anak wissel meren yang sebagian datang terlambat.
Keterlambatan sebagian anak - anak wissel membuat kekecewaan pada kapten kesebelasan wissel meren Yipai Tekege.
Kapten
kesebelasan wissel meren fc Yipai Tekege menginstruksikan kepada teman -
teman kesebelasannya pada saat melakukan pemanasan di dalam lapangan
bahwa " teman - teman saya pu mental jatuh karena kalian datang tidak
tepat waktu dan kalian tidak indahkan pesan sms yang sudah saya bagi ke
kalian.
katanya
lagi, awal saya sudah bilang to, kalau sebelum kita ke lapangan, kita
harus berkumpul di kontrakan dogiyai dulu dan sama - sama melakukan
perjalanan menuju tempat pertandingan, agar kekompakan dan kebersamaan
kita itu bisa terlihat efektif sehingga dalam permainan pun akan
terlihat kompak, tegasnya sebelum pertandingan dimulai.
Pertandingan
babak pertama berlansung dengan baik dan tim Solor FC membanjiri 2 gol
yang dijaga oleh Steven Bukega tetapi sayangnya tim kebanggan anak-anak
ipmapanadode yogya "wissel meren" sama sekali tidak membuahkan gol
hingga turun minum.
Manager
tim wissel meren saat ini Andy Gobay menegaskan bahwa, pola permainan
tadi tidak sama seperti permainan sebelumnya yang pernah kalian
bertanding melawan tim sebelumya tegasnya kepada kesebelasan anak
didikannya.
Tegasnya lagi, dalam permainan itu butuh kekompakan tim dan harus ada saling percaya antar sesama pemain.
Pertandingan
babak kedua berlangsung, pada menit ke 70 melalui tendangan langsung
dari salah satu pemain dari wissel Ais Gobay ke arah gawang dari PSG
lalu membentur tangan dari lawan tepat di dalam daerah garis enam belas
atau rawan finalty dan wasit meniup peluit dan ternyata tim kesebelasan
wissel meren mendapat tendangan bebas langsung ke gawang (finalty).
Tendangan bebas langsung (finalty) dilakukan oleh Yipai Tekege selaku kapten kesebelasan wissel meren dan membuahkan gol untuk timnya.
Skor
berubah menjadi 2-1dan serangan demi serangan dari tim wissel meren
telah dilakukan oleh para pemain depan Steven, Yos, Tinus, dan Sergius
namun tidak merubah skor yang ada hingga wasit meniup peluit panjang
yang bertanda permainan telah berakhir.
Semua
pemain maupun sporter tim wissel meren merasa kecewa dengan hasil yang
diperoleh anak - anak tim wissel sore tadi namun kekecewaan itu akan
dijadikan motivasi untuk pertandingan selanjutnya agar bisa bertanding
dengan lebih maksimal lagi dalam memasuki putaran kedua pertandingan Run
Up yang akan datang pada minggu depan.
by...
{even ring road utara}
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda
Judul: Kekecewaan Anak - Anak Wisselmeren FC Yogyakarta
Ditulis Oleh Catatan Steven
Jika anda mau mengutip, harap berikan link DOFOLLOW / Sumber yang menuju pada artikel saya Kekecewaan Anak - Anak Wisselmeren FC Yogyakarta ini. Sesama blogger mari saling menghargai. Terima kasih atas perhatian anda, jangan lupa berikan komentar dibawah artikel ini
Judul: Kekecewaan Anak - Anak Wisselmeren FC Yogyakarta
Ditulis Oleh Catatan Steven
Jika anda mau mengutip, harap berikan link DOFOLLOW / Sumber yang menuju pada artikel saya Kekecewaan Anak - Anak Wisselmeren FC Yogyakarta ini. Sesama blogger mari saling menghargai. Terima kasih atas perhatian anda, jangan lupa berikan komentar dibawah artikel ini